Smartphone entry-level atau low end selama ini dikenal sebagai kelas smartphone dengan harga yang bersahabat Mereka hadir untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti browsing, chatting, scrolling media sosial dan aktivitas ringan lainnya Untuk itu, biasanya smartphone kelas entry-level memiliki spesifikasi yang tidak menonjol
Kendati demikian, saat ini pasar smartphone entry-level sudah berlomba-lomba untuk memberikan spesifikasi mumpuni dengan harga yang tetap sesuai kantong pengguna Muncul satu pertanyaan, adakah brand smartphone di pasar ini yang bisa memberikan fitur berkelas untuk para pengguna dengan budget terbatas?
Bagi pecinta smartphone terjangkau yang tetap ingin memiliki fitur berkualitas, berikut adalah beberapa tips mencarinya
Kualitas kamera
Smartphone kelas entry-level jarang dipilih para pecinta fotografi atau pembuat konten di media sosial Salah satu alasannya adalah resolusi kamera yang terbatas pada 13 MP yang memengaruhi detail dan ketajaman hasil akhirnya Hal ini menyebabkan kamera tidak maksimal dalam mengambil gambar untuk foto maupun video
Selain itu, efek filter tambahan yang ditawarkan juga terbatas, menyebabkan pengguna tidak keleluasaan dalam mempercantik fotonya Sebaiknya pengguna memperhatikan resolusi kamera yang lebih tinggi agar menangkap momen lebih jernih serta fitur bawaan yang memfasilitasi kreativitas mereka
Layar jernih, resolusi tinggi
Layar yang disematkan pada smartphone low-end saat ini bisa dibilang sudah termasuk cukup untuk kelasnya dimana rata-rata sudah beresolusi HD+ alias 720p+ Namun terkadang, hal itu kurang cukup karena membuatnya kurang nyaman untuk dipakai menikmati konten hiburan seperti dari layanan streaming
Untuk pengguna yang ingin memaksimalkan dalam menikmati konten multimedia, seharusnya smartphone yang digunakan sudah memiliki layar FHD+ alias 1080p+ Ini pun sudah menjadi standar baru, di mana para pabrikan smartphone berlomba-lomba menghadirkan perangkat seperti itu
Baterai dan fitur fast charging
Baterai menjadi faktor yang penting dalam memilih sebuah smartphone Bahkan, selain chipset yang digunakan dan RAM atau ROM yang disematkan, konsumen akan selalu bertanya mengenai kapasitas baterai saat membeli sebuah smartphone yang diinginkannya
Bukan tanpa alasan, dengan kapasitas baterai yang besar, pengguna dapat melakukan aktivitas sepanjang hari tanpa perlu khawatir kehabisan daya pada smartphone yang dimilikinya Dalam hal ini, kapasitas baterai 5000 mAh merupakan tolok ukur minimal paling tepat untuk mendukung aktivitas pengguna
Tak hanya itu, belakangan ini sejumlah pabrikan smartphone juga berlomba-lomba untuk menyelipkan fitur lainnya terkait dengan dukungan baterai yang disematkan Apalagi jika bukan kemampuan fast charging yang semakin memberikan efisiensi waktu dalam pengisian baterai
Desain
Dari segi desain, pasar smartphone kelas ini juga memiliki variasi pada modelnya Selera dalam desain smartphone pun memang subjektif tergantung karakteristik pengguna masing-masing Namun, desain body yang elegan dan premium tentu akan lebih mencuri perhatian sehingga kesan smartphone entry-level terasa lebih berkelas