Banyaknya Line Extension Smartphone Samsung, Konsumen Bingung atau Beruntung? - Kompasianacom - Kompasianacom

Banyaknya Line Extension Smartphone Samsung, Konsumen Bingung atau Beruntung? - Kompasianacom

Saat ini Samsung merupakan salah satu produsen smartphone terbesar di dunia Siapa yang tidak terpikirkan merek Samsung ketika ingin membeli smartphone? Mungkin hampir semua orang menjadikan Samsung sebagai salah satu merek smartphone pilihan ketika ingin membeli handphone baru Hal ini terbukti dari penjualan Samsung pada kuartal 1 tahun 2021 masih menjadi merek smartphone terlaris dengan menjual total produk sebanyak 75,6 juta unit dan menguasai 22% dari total pasar smartphone seluruh dunia

Samsung sendiri berdiri sejak tahun 1938 dan yang mencengangkan, produk pertama yang dijual Samsung bukanlah produk elektronik, ada yang mau tebak produk pertama yang dijual Samsung? Bukan smartphone, komputer, chip ataupun barang elektronik lainnya melaikan ikan kering dan mie! Yap kalian gak salah baca, ikan kering dan mie Perusahaan asal Korea Selatan ini baru memasuki industri elektronik pada akhir 1960 dengan menjual TV hitam putih sebagai produk elektronik yang dipasarkan

Semakin banyaknya kemunculan kompetitor dan kemajuan teknologi, Samsung terus berinovasi dengan memasarkan barang-barang yang dibutuhkan konsumen, salah satunya smartphone Sebagai merek dengan penjualan terbesar, Samsung selalu gencar mempromosikan smartphone terbaru mereka Bahkan, akhir-akhir ini kalau kalian adalah penonton setia berbagai drama korea, kalian pasti akan melihat produk flagship Samsung yang digunakan pada drama tersebut secara eksplisit Tidak melupakan konsumen dengan kelas yang berbeda, Samsung juga membuat banyak pilihan smartphone sesuai kebutuhan konsumen Kalau dipikir-pikir untuk apa Samsung membuat banyak lini produk smartphone jika produk flagship mereka sudah cukup membuat penjualan meningkat?

Coba perhatikan banyaknya lini smartphone Samsung, S series sebagai flagship, lalu ada A series, M series, C series Bahkan dalam satu series tersebut biasanya ada lebih dari 2 tipe smartphone, misalnya S series untuk tahun 2021 ada Samsung S21, S21+, S21 Ultra, banyak bukan? Apa Samsung tidak berpikir membuat banyaknya lini produk bisa membuat konsumen bingung? Eits, tenang teman-teman

Perusahaan sebesar Samsung tentu saja tidak asal membuat produk maupun strategi memasarkannya Hal yang dilakukan Samsung adalah salah satu strategi pemasaran yaitu line extension, wah apalagi itu? Sebenarnya hampir tiap perusahaan saat ini pasti melakukan hal tersebut tapi mungkin kita saja yang tidak sadar Line extension adalah pengenalan jenis produk tambahan dalam kategori produk yang sama dengan menggunakan brand yang sama dan biasanya dengan ciri yang baru, seperti rasa baru, bentuk, warna, bahan -- bahan yang ditambah, ukuran kemasan dan sebagainya

Dalam kasus Samsung, mereka membedakan tipe-tipe smartphone sesuai seriesnya Misalnya M series dari Samsung merupakan salah satu produk Samsung yang menonjolkan kapasitas baterai sebagai hal utama yang 'dijual' dengan harga murah dan kualitas khas Samsung Jika Samsung membuat smartphone murah bukankah dapat membuat citra Samsung sebagai merek yang menjual smartphone premium bisa terganggu? Tentu saja tidak, malah hal ini berlaku sebaliknya

Dengan terkenalnya Samsung sebagai merek produsen smartphone kualitas premium dan kemudian Samsung membuat smartphone dengan harga lebih murah untuk pasar konsumen yang berbeda, malah menguntungkan dari segi citra merek Line extension sendiri berfokus pada perusahaan yang membuat produk baru dengan menggunakan merek lama yang terdapat pada merek induk Meskipun target pasar produk yang baru tersebut berbeda, tetapi kategori produknya sudah dilayani oleh merek induk (atau merek lama) Strategi line extension sendiri memiliki beberapa tujuan :

Dengan banyaknya lini produk smartphone Samsung, tentu saja Samsung dapat dengan mudah menarik jumlah konsumen dan menguasai berbagai pasar konsumen Pilihannya ada pada konsumen yang menyesuaikan kebutuhan dan budget yang ada Mau smartphone premium? Silakan ambil S series S series terlalu mahal? Tentu saja kalian tetap bisa menikmati smartphone premium dengan harga lebih murah di A series Masih kemahalan juga? Tenang, Samsung menyediakan series lainnya dengan harga yang lebih murah dan spesifikasi sesuai yang dibutuhkan target pasar konsumen

Yes, tentu saja line extension bisa memperkuat merek dari sebuah perusahaan Konsumen Samsung pasti berpikir saat mereka membeli smartphone murah dari Samsung "Smartphone yang murah saja sudah bagus, bagaimana yang lebih mahal? Pasti lebih bagus" Hal ini yang dapat membuat merek semakin kuat karena jika kita sudah percaya dengan kualitas produk yang dijual tentu saja akan kembali membeli produk tersebut bukan?

Satu dekade terakhir perusahaan produsen smartphone mulai meninggalkan desain smartphone lipat dan keyboard untuk berfokus pada peningkatan layar LCD Siapa sangka beberapa tahun terakhir Samsung malah menciptakan kembali smartphone lipat pada seri Galaxy Fold Orang-orang mungkin akan berpikir desain tersebut ketinggalan jaman dan tidak akan laku dipasaran

Nyatanya, pada peluncuran Galaxy Fold di Indonesia tahun 2019 lalu, smartphone ini habis terjual hanya dalam 31 menit Penjualan smartphone apa secepat itu? Tentu ini bukan inovasi desain baru dari indsutri smartphone, tapi Samsung berhasil menggabungkan inovasi layar sentuh LCD dengan desain lipat pada smartphone mereka tanpa membuat khawatir konsumennya kalau layar tersebut tidak tahan lama karena akan sering terjadinya proses melipat smartphone tersebut Hal ini membuat Samsung memiliki privilege sebagai produsen smartphone lipat satu-satunya di era modern ini